Jokowi: Pemindahan Ibu Kota Negara Bukan Hanya Membangun Gedung Pemerintahan

 

Statement Presiden Joko Widodo Pemindahan Ibu Kota Negara Bukan Hanya Membangun Gedung Pemerintahan. (doc. sindonews.com)

JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengatakan pemindahan ibu kota negara atau IKN Nusantara bukan hanya memindahkan aparatur sipil dan membangun gedung pemerintah. Akan tetapi IKN ini sebagai transformasi bangsa Indonesia.

“Pemindahan ibu kota negara ke Nusantara bukan sekedar memindahkan aparatur sipil negara dan bukan juga hanya membangun gedung-gedung pemerintahan. Namun, ini adalah lompatan bagi bangsa Indonesia untuk melakukan transformasi bangsa menuju Indonesia maju,”kata Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam video Media dan Informasi Sekretariat Presiden, tahun 2022.

Selanjutnya, IKN ini sebagai jembatan bangsa Indonesia menuju Indonesia Maju. selain itu, menunjukan kebesaran dari bangsa Indonesia.

“Namun, ini adalah lompatan bagi bangsa Indonesia untuk melakukan transformasi bangsa menuju Indonesia maju. Kita akan membangun IKN yang benar-benar menunjukkan kebesaran bangsa Indonesia, mencerminkan identitas nasional, menjamin keberlanjutan social, ekonomi, dan lingkungan,” ujar Jokowi.

Tambahnya, IKN juga mewujudkan kota hujan, smart city, kota modern, dan berkelanjutan yang mempunyai standar Internasional. IKN Nusantara menjadi representasi bangsa yang unggul. IKN merupakan singkatan dari Ibu kota Negara Baru, Nusantara. Istilah IKN telah banyak digunakan dalam pembahasan mengenai ibu kota negara yang baru, mulai dari perencanaan, eksekusi pembangunan, hingga Rancangan Undang-Undangan Ibu Kota Negara atau RUU IKN sebagai payung hukum pembangunan IKN.

Presiden Joko Widodo sudah mengumumkan perihal keberadaan IKN. Penempatan IKN berada di Kalimantan Timur. Tepatnya, di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan di sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara.

Komentar

Postingan Populer